Cuaca di saat matahari bersinar terik terkadang menyebalkan, terutama ketika kita beraktifitas di alam terbuka. Saat hal ini terjadi, seringkali naungan pohon rindang menjadi malaikat penyelamat :) Naungan pohon memang sungguh sejuk, melindungi tubuh kita dari teriknya matahari.
Pernahkah Anda mempertanyakan, mengapa naungan pohon terasa sejuk?

Mungkin Anda akan menjawab, “Jelas saja bikin sejuk, wong daun-daun pohon itu menghalangi sinar matahari!”

Sekilas, jawaban ini tampak masuk akal. Akan tetapi, jawaban ini tidak tepat, karena tidak semua yang menghalangi sinar matahari dapat menyejukkan Anda. Buktinya, coba Anda berteduh di bawah seng, maka kesejukan tidak akan Anda dapatkan. Justru panas dan gerah yang akan Anda temukan. Mengapa?

Atap seng tidak mampu memberi naungan yang sejuk karena seng termasuk logam, sedangkan logam adalah konduktor panas yang baik. Nah, ketika panas matahari mengenai seng, panas tersebut akan menjalar dengan mudah. Akibatnya, banyak panas yang lolos sampai ke bagian bawah seng. Anda yang berdiri di bawah seng pun akhirnya merasakan panas tersebut.

Jadi, mengapa naungan pohon terasa begitu sejuk?

Tumbuhan senantiasa memerlukan sinar matahari untuk keperluan fotosintesis. Bagian tumbuhan yang bertugas mengumpulkan sinar matahari itu adalah daun. Jadi, alih-alih meneruskan panas, daun justru menyerap panas itu untuk diubah menjadi energi fotosintesis. Akibatnya, tidak ada penjalaran panas ke bagian bawah daun, dan ini menghadirkan suasana sejuk bagi Anda yang bernaung di bawahnya.

Prinsip-prinsip ini dapat Anda gunakan untuk menjelaskan mengapa atap genteng terasa lebih menyejukkan ketimbang atap seng, dan mengapa kita perlu memasang plafon tripleks di bawah atap seng. Semuanya berdasar pada sifat konduktifitas benda terhadap panas.

Selain bersifat menyerap panas matahari, ada satu hal lagi yang membuat bernaung di bawah pohon terasa begitu nyaman. Begini. Produk sampingan dari hasil fotosintesis adalah oksigen. Oksigen dikeluarkan melalui stomata, yang banyak terdapat di permukaan bawah daun. Kehadiran suplai oksigen ini membuat pernafasan Anda terasa lebih segar ketika bernaung di bawah pohon.

Nah, mudah-mudahan sekarang Anda telah mengerti mengapa naungan pohon terasa sejuk di siang hari ^_^

*******
(Ditulis Oleh Doni Aris Yudono)

Sumber Gambar: